Kamis, 22 Oktober 2015

Kelebihan dan Amalan-amalan pada hari Asyura.

Bulan Muharram merupakan bulan yang memiliki nilai lebih dalam islam. Selain merupakan bulan pertama dalam penanggalan hijriyah, bulan Muharram juga termasuk dalam salah satu bulan haram (bulan-bulan haram : Zulhijjah, Zulqa`dah, Muharram, dan Rajab)

Bulan Muharram merupakan bulan yang sangat baik untuk berpuasa setelah bulan Ramadhan. Dalam satu hadits riwayat Imam Muslim Rasulullah bersabda:

افضل الصيام بعد رمضان شهر الله المحرم وافضل الصلاة بعد الفريضة صلاة الليل

Yang paling Afdhal berpuasa setelah bulan Ramadhan adalah bulan Allah Muharram, dan yang paling utama shalat setelah shalat fardhu adalah shalat malam.
Dalam bulan Muharram ada satu hari yang istimewa tepatnya pada 10 Muharram yang lebih dikenal dengan Hari Asyura.

Beberapa kelebihan hari Asyura Rasulullah sebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra:

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم إن الله عز وجل افترض على بين إسرائيل صوم يوم في السنة وهو يوم عاشوراء وهو اليوم العاشر من المحرم فصوموه ووسعوا على عيالكم فيه فإنه من وسع فيه على عياله وأهله من ماله وسع الله عليه سائر سنته فصوموه فإنه اليوم الذي تاب الله فيه على آدم فأصبح صفيا ورفع فيه إدريس مكانا عليا وأخرج نوحا من السفينة ونجى إبراهيم من النار وأنزل الله فيه التوراة على موسى وأخرج فيه يوسف من السجن ورد فيه على يعقوب بصره وفيه كشف الضر عن أيوب وفيه أخرج يونس من بطن الحوت وفيه فلق البحر لبني إسرائيل وفيه غفر لداود ذنبه وفيه أعطى الله الملك لسليمان وفي هذا اليوم غفر لمحمد صلى الله عليه وسلم ما تقدم من ذنبه وما تأخر وهو أول يوم خلق الله فيه الدنيا
وأول يوم نزل فيه المطر من السماء يوم عاشوراء وأول رحمة نزلت إلى الأرض يوم عاشوراء فمن صام يوم عاشوراء فكأنما صام الدهر كله وهو صوم الأنبياء ومن أحيا ليلة عاشوراء بالعبادة فكأنما عبد الله تعالى مثل عبادة أهل السموات السبع ومن صلى فيه أربع ركعات يقرأ في كل ركعة الحمد لله مرة وقل هو الله أحد إحدى وخمسين مرة غفر الله له ذنوب خمسين عاما ومن سقى في يوم عاشوراء شربة ماء سقاه الله يوم العطش الأكبر كأسا لم يظمأ بعدها أبدا وكأنما لم يعص الله طرفة عين ومن تصدق فيه بصدقة فكأنما لم يرد سائلا قط ومن اغتسل وتطهر يوم عاشوراء لم يمرض في سنته إلا مرض الموت ومن مسح فيه على رأس يتيم أو أحسن إليه فكأنما أحسن إلى أيتام ولد آدم كلهم ومن عاد مريضا في يوم عاشوراء فكأنما عاد مرضى أولاد آدم كلهم وهو اليوم الذي خلق الله فيه العرش واللوح والقلم وهو اليوم الذي خلق الله فيه جبريل ورفع فيه عيسى وهو اليوم الذي تقوم فيه الساعة

Diriwayatkan dari Abi Hurairah ra, Rasulullah bersabda; sesungguhnya Allah mewajibkan atas bangsa israil puasa satu hari dalam setahun yaitu pada hari Asyura. Hari Asyura adalah hari sepuluh bulan Muharram, maka berpuasalah kamu pada hari tersebut dan perbanyaklah nafaqah terhadap keluargamu pada hari tersebut. Karena siapa saja yang memperbanyak memberi nafaqah terhadap keluarganya pada hari tersebut maka Allah akan meluaskan (rizkinya)pada ketinggalan tahun tersebut. Maka berpuasalah karena hari tersebut adalah hari Allah menerima taubat Nabi Adam sehingga Nabi Adam menjadi bersih, dan Allah mengangkat Nabi Idris as ke tempat yang tinggi, Allah mengeluarkan Nabi Nuh as dari kapal, Allah melepaskan Nabi Ibrahim dari api, Allah menurunkan kitab Taurat kepada Nabi Musa as, Allah mengeluarkan Nabi Yusuf dari penjara, Allah mengembalikan pandangan Nabi Ya`qub, Allah menyembuhkan sakit Nabi Ayyub, Allah mengeluarkan Nabi Yunus as dari perut ikan, Allah membelah laut bagi Nabi Musa as dan Bani Israil, Allah mengampuni dosa Nabi Daud, Allah memberi kerajaan bagi Sulaiman, Allah ampunkan bagi Nabi Muhammad segala yang terdahulu dan yang kemudian, Hari Asyura adalah hari permulaan jadi dunia, Hari Asyura adalah hari permulaan turunnya hujan, Hari Asyura adalah hari permulaan turunya rahmat ke bumi. Maka barang siapa berpuasa pada hari Asyura seolah-olah ia berpuasa setahun, sedangkan puasa setahun itu adalah puasanya para Nabi. Barang siapa menghidupkan malam Asyura dengan beribadat maka seolah-olah ia telah beribadat kepada Allah seperti ibadat penghuni tujuh langit, barang siapa yang shalat pada malamnya empat rakaat, ia membaca pada tiap-tiap rakaat Alhamdulillah(surat al-Fatihah) satu kali, qul huwallahu ahad (surat al-Ikhlash) 51 satu kali maka akan Allah ampunkan dosa lima puluh tahun. Barang siapa memberi minum pada hari Asyura maka Allah akan memberi ia minum pada hari kehausan yang besar(kiamat) dengan minuman yang tidak akan membuat ia haus setelahnya. Dan seolah-olah ia tidak pernah berbuat maksiat kepada Allah sekejap matapun, barang siapa bersadaqah pada hari Asyura maka seolah-olah ia tidak pernah menolak oarng-orang yang meminta-minta. Barang siapa mandi dan bersuci pada hari Asyura maka ia tidak akan sakit pada tahun tersebut kecuali sakit mati, barang siapa menyapu kepala anak yatim atau berbuat baik kepada mereka maka seolah-olah ia telah berbuat baik kepada seluruh anak yatim anak Adam. Barang siapa yang menjenguk orang sakit pada hari tersebut maka seolah-olah ia telah menjenguk seluruh anak Adam yang sakit. Hari Asyura adalah hari Allah ciptakan Arasy, Lauh dan Qalam dan malaikat Jibril dan Allah angkatkan Nabi Isa ketempat yang tinggi dan hari Asyura adalah hari terjadinya kiamat.

Dari hadits tersebut dapat dipahami bahwa pada hari Asyura ada beberapa kejadian penting bagi umat islam yaitu:
1. Allah mengampuni dosa Nabi Adam.
2. Allah mengangkat Nabi Idris as ke tempat yang tinggi.
3. Allah mengeluarkan Nabi Nuh as dari kapal.
4. Allah melepaskan Nabi Ibrahim dari api.
5. Allah menurunkan kitab Taurat kepada Nabi Musa as
6. Allah mengeluarkan Nabi Yusuf dari penjara.
7. Allah mengembalikan pandangan Nabi Ya`qub.
8. Allah menyembuhkan sakit Nabi Ayyub
9. Allah mengeluarkan Nabi Yunus as dari perut ikan.
10. Allah membelah laut bagi Nabi Musa as dan Bani Israil.
11. Allah mengampuni dosa Nabi Daud.
12. Allah memberi kerajaan bagi Sulaiman
13. Hari Asyura adalah hari Allah angkat Nabi Isa as
14. Allah ampunkan bagi Nabi Muhammad segala yang terdahulu dan yang kemudian.
15. Hari Asyura adalah hari permulaan jadi dunia
16. Hari Asyura adalah hari permulaan turunnya hujan
17. Hari Asyura adalah hari permulaan turunya rahmat ke bumi.
18. Hari Asyura adalah hari diciptakannya Arasy, Lauh dan Qalam dan malaikat Jibril 
19. Hari Asyura adalah hari terjadinya kiamat.
Selain pada hari 10 Muharram/Asyura pada bulan Muharram juga disunatkn berpuasa pada hari 9 Muharram yang dikenal dengan nama hari Tasu`a karena Rasulullah sempat bercita-cita akan berpuasa pada 9 Muharram pada tahun depan, namun Rasulullah wafat sebelum datang bulan Muharram tahun depan sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Imam Muslim.
Doa pada Hari Asyura.
Imam Ibnu Hajar al-Asqalany mengataka siapa saja yang membaca doa ini pada hari Asyura /10 Muharram, maka Allah tidak akan mematikan hatinya

سُبْحَانَ اللَّهِ مِلْءَ الْمِيزَانِ وَمُنْتَهَى اْلعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَزِنَةَ الْعَرْشِ. وَاْلحَمْدُ للهِ مِلْءَ الْمِيزَانِ وَمُنْتَهَى اْلعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَزِنَةَ الْعَرْشِ. وَاللهُ اَكْبَرُ مِلْءَ الْمِيزَانِ وَمُنْتَهَى اْلعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَزِنَةَ الْعَرْشِ لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَي مِنَ اللهِ إِلاَّ اِلَيْهِ. سُبْحَانَ اللَّهِ عَدَدَ الشَّغْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَا. وَاْلحَمْدُ للهِ عَدَدَ الشَّغْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَا. وَاللهُ اَكْبَرُ عَدَدَ الشَّغْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَا. أَسْأَلُكَ السَّلَامَةَ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَلَا حَوْلَا وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ اْلعَلِيُّ اْلعَظِيْمُ. وَصَلَّى اللهُ عَلَي سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ وَاْلحَمْدُ للهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ.

Imam Ajhury mengatakan siapa saja yang membaca doa ini sebanyak 70 x maka Allah pelihara dirinya dari keburukan dalam tahun tersebut.

حَسْبِيَ اللهُ وَنِعْمَ اْلوَكِيْلُ نِعْمَ اْلمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ

Referensi:
Taqrirat `ala Hasyiah I`anatuth Thalibin, Sayyid Abi Bakar Syatha jilid 2 hal 267 Cet. Haramain

Diambil dari facebook Abu Mudi

Senin, 28 September 2015

Kelebihan Hari Tasyriq

Hari tasyriq adalah hari ke 11 hingga 14 bulan Zulhijjah. Tasyriq secara bahasa berarti menjadikan daging sebagai dendeng. Dinamakan hari tasyriq karena banyaknya daging qurban pada hari-hari tersebut sehingga dahulu banyak yang mengawetkannya dengan menjadikannya sebagai dendeng. Pendapat lain mengatakan dinamakan tasyriq karena terangnya sinar matahari pada hari tersebut diambil dari kata tasyriq yang bermakna bersinar. 

Hari tasyriq juga merupakan hari yang mulia dalam agama. Hari tasyriq merupakan hari yang Allah maksud dalam al-quran dengan firmanNya dalam surat al-Baqarah ayat 203:

وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَعْدُودَاتٍ

Artinya; dan berdzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang berbilang (Q.S. al-Baqarah 203) 

Dalam satu riwayat yang lain; 
أيام منى أيام أكل و شرب و ذكر الله عز و جل
Artinya; Hari Mina adalah hari makan-makan, minum-minum dan mengingat Allah (riwayat beberapa sunan)

Dalam hadits ini Rasulullah menyebutkan hari tasyriq dengan sebutan hari Mina, karena pada hari tersebut para jamaah haji sedang berada di Mina. 

Dalam hadits riwayat yang lain;
لا تصوموا هذه الأيام فإنها أيام أكل وشرب وذكر الله عز وجل
Artinya; Jangan kamu berpuasa pada beberapa hari ini, karena beberapa hari ini adalah hari makan minum dan berzikir kepada Allah azza wa jalla.

dalam riwayat yang lainوالصلاة أيام أكل وشرب ; hari makan, minum dan shalat. 

Pada hari tasyriq diharamkan untuk berpuasa. Rasulullah mengatakan bahwa hari Tasyriq adalah hari makan dan mimun, karena pada beberapa hari ini Allah mensyariatkan penyembelihan qurban sehingga akan berlimpahnya daging-daging qurban bagi kaum muslimin. 

Selanjutnya Rasulullah menyifati hari Tasyriq ini dengan hari berzikir kepada Allah. Hal ini menunjuki bahwa tujuan mengkonsumsi daging qurban adalah supaya jasad umat Islam sehat sehingga mampu berzikir kepada Allah. Berzikir di hari tasyriq merupakan sebagai bentuk rasa syukur kita terhadap Allah yang telah memberikan melimpahnya daging qurban pada hari tasyriq. Maka ini merupakan nikmat Allah yang besar yang patut di syukuri. Mensyukuri nikmat Allah hanyalah dengan beribadat kepadanya, dengan berzikir mengingat diriNya, melaksanakan perintahNya dan menjauhi larangannya. Dengan demikian insya Allah kita masuk dalam golongan hambaNya yang bersyukur. 
لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ
Artinya; Dan jika kamu bersyukur sungguh akan kami tambahkan (Q.S. Ibrahm 7)

Adapun bila nikmat Allah ini kita balas dengan cara kita durhaka padanya dan kita melakukan maksiat padaNya, tidak melaksanakan perintahNya maka yang sangat kita takutkan adalah kita masuk dalam golongan orang-orang dalam ayat Allah:
وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
Artinya; dan jika kamu kufur (terhadap nikmat) sungguhnya azabku sangat pedih (Q.S. Ibrahm 7)

Dan berarti juga kita telah mempergunakan nikmat Allah berkan untuk melakukan kemaksiatan kepada Allah. Ini merupakan bentuk kufur nikmat yang Allah nacam dengan azab yg pedih.
Salah satu hal yang disunatkan dalam hari tasyriq adalah bertakbir. Pada hari tasyriq disunatkan untuk bertakbir muqayyad yaitu takbir setelah setiap kali shalat. 

Pada hari tasyriq, dengan adanya quran dan berzikir kepada Allah, maka lengkaplah nikmat yang Allah berikan; nikmat jasmani dengan hidangan daging qurban dan nikmat rohani dengan berzikir kepada Allah. Berzikir kepada Allah pada hari tasyriq tersebut merupakan bentuk syukur kepada Allah. Adanya taufiq untuk mau mensyukuri nikmat Allah juga merupakan satu nikmat yang wajib disyukuri juga. 

Disebutkan dalam sebuah syair Arab;

إذا كان شكري نعمة الله نعمة ... علي له في مثلها يجب الشكر
فكيف بلوغ الشكر إلا بفضله ... وإن طالت الأيام واتصل العمر

Artinya
Jika syukurku terhadap nikmat Allah adalah juga nikmat atasku
Wajib pada seumpanya untuk disyukuri juga
Maka tidak akan sampai mensyukuri kecuali hanya dengan karuniaNya
Walaupun berlalu hari-hari dan berlanjutlah umur. 

Sumber;
Lathaif Ma’arif Ibn Rajab al-Hanbali, hal 500, Maktabah Ibnu Katsir, dll

Dikutip dari lbm.mudimesra.com