Rabu, 14 Juli 2021

Trik Cepat Menulis Resume di Blog

 TRIK MENULIS

Trik Cepat Menulis Resume di Blog 


Ini Pertemuan kedua Pelatihan Menulis PGRI gelombang 19, Ibu Maesaroh, M.Pd bertindak sebagai pemateri. Beliau seorang blogger milenial. Untuk mengetahui lebih banyak tentang siapa beliau. Boleh mengunjungi blog beliau di website:

https://maydearly.blogspot.com/2021/07/biodata.html

Bagi kita yang sering mengikuti pelatihan yang diiming-iming akan mendapatkan sertifikat secara cuma-cuma, tetapi dengan syarat harus menulis resume materi yang sudah diberikan. Pelatihan ini sangat cocok dan bermanfaat. Karena bagi sebagian orang, menulis resume adalah sebuah kendala, sehingga mereka mulai tidak semangat untuk mengikuti pelatihan itu, karena sulit dalam menulis resume yang ditugaskan oleh panitia.

Saya menilai, Bu Maesaroh seorang yang sosialnya sangat tinggi, dan beliau juga sangat tawadhu’. Beliau menilai dirinya masih sangat awam di dunia literasi. Wajar saja karena beliau memang menjadi pemateri karena berawal dari ikut bergabung dalam komunitas guru menulis bersama omjay, dkk di gelombang 18. Tetapi karena konsistensi beliau dalam menulis dan berbekal pengalaman beliau di saat kuliah sehingga menjadi seperti sekarang ini. Selama 6 periode  januari-juni beliau sudah berhasil menyusun 6 buah Tesis, 4 buah buku antologi, 1 buku duo, dan 1 buku solo. Sungguh beliau sangat luar biasa. Padi saat mulai menguning memang selalu menunduk.

 Mengapa perlu cepat menulis di blog?

Menurut Bu Maesaroh, sebagai seorang bloger pemula perlu mengenalkan aroma tulisan kita pada khalayak ramai. Kita harus memiliki mind set, harus ada keinginan untuk menempatkan tulisan kita di urutan pertama saat tugas resume diberikan.  apabila kita menempatkan tulisan kita di urutan teratas, kemungkinan besar pengunjung di tulisan/blog kita yang paling banyak. Di saat blog kita banyak pengunjung, tentunya ini akan menjadi motivasi kita dalam menulis.

Baca Juga: Yuk jadikan menulis sebagai passionmu

Untuk menulis resume dengan cepat, tentunya kita harus serius dalam banyak hal. Salah satunya dengan menyiapkan 2 alat piranti digital yaitu Hp dan Laptop. Apa fungsi 2 piranti tersebut? Hp digunakan untuk menyimak materi, sedangkan laptop digunakan untuk membuat resume.


Trik Cepat Menulis Resume

Menurut Bu Maesaroh, M. Pd, ada beberapa trik cepat menulis resume, antara lain:

1. Selalu membiasakan diri duduk 10 menit di depan laptop sebelum materi dimulai

2. Selama duduk 10 menit tersebut saya selalu merangkai paragraf pembuka yang selalu dikemas dengan bahasa yang puitis. Serta menulis paragraf penutup dengan menyisipkan kalimat2 motivasi.

3. Tulis resume dengan paragraf yang pendek-pendek. Pembaca blog cenderung bosan membaca paragraf yang  lama selesai, dengan membuat paragraf pendek, tulisan kita mudah difahami dan disimpulkan.

4. Menulis pernyataan Narasumber dengan gaya bahasa Paralelisme , atau bisa saja mengadopsi semua bahasa narasumber dengan memberikan tanda kutip. Pak A mengatakan "...."

Dalam menulis resume yang terpenting  percaya diri dalam menulis, siap menerima kritikan  dan tidak melakukan plagiarism (duplikasi tulisan orang lain). Plagiarisme sering sekali ditemukan dalam membuat resume. Hal ini bisa berdampak buruk bagi penulis sendiri, dan juga melemahkan mental peserta lain.  

Di akhir resume ini, saya mengutip sebuah ungkapan motivasi yang disampaikan Ibu Maesaroh, M. Pd di akhir pertemuan, yaitu:

"Jadilah manusia cerdas yang siap menerima perubahan". 


Tanggal Pertemuan   : 14 juli 2021
Resume Ke                 :  2
Tema                           : Trik Cepat Menulis Resume di Blog 
Nara Sumber             : Maesaroh, M. Pd
Gelombang                : 19 


6 komentar:

  1. Masyaallah ini artikel yang luarbiasa kereen. Materinya ngena dipadukan dengan bahasa yang runtut. Good Job ibu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih atas supportnya bu Maesaroh Semakin bersemangat dalam menulis karena dikomentari oleh pematerinya langsung. Oya meluruskan bu. saya bukan Ibu, tapi Bapak. 😊

      Hapus
  2. Menurut Bu Maesaroh sebaiknya pragrafnya pendek-pendek, tapi ini juga ok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih, pak sudah berkunjung di blog kami 🙏🏿

      Hapus